Seinendan ( Barisan Pelopor )
Seinendan.
|
Seinendan merupakan organisasi
semi militer yang di bentuk secara resmi tanggal 29 April 1943. Anggotanya
terdiri atas pemuda usia 14 – 22 Tahun. Mereka dilatih militer untuk
mempertahankandiri maupun penyerangan.
Tujuan pembentukan Sainendan yang
sebenarnya adalah agar Jepang memperoleh tenaga cadangan untuk memperkuat pasukannya
dalam perang Asia Pasifik
Keibodan ( Barisan Pembantu Polisi )
Keibodan merupakan Organisasi
Semi Militer yang dibentuk pada tanggal 29 April 1943. Anggotanya terdiri atas
para pemuda usia 23 – 25 Tahun. Tugan Keibodan adalah sebagai pembantu Polisi
Dalam yang bertugas antara lain , Menjaga Lalu Lintas , Pengamanan Desa ,
Sebagai Mata – Mata , dan lain-lain. Jadi Keibodan ini selain untuk memperkuat
kewaspadaan dan disiplin masyarakat juga untuk Politik Pecah Belah. Keibodan
mendapat pengawasan ketat dari tentara Jepang karena untuk menghindari pengaruh
dari kaum Nasionalis dalam badan ini. Di seluruh Tanah Air sudah dibentuk
Keibodan walaupun namanya berbeda , antara lain di Sumatera disebut Bogodan ,
sedangkan di Kalimantan disebut Borneo Konen Hokukudan.
Fujinkai ( Barisan Wanita )
Fujinkai dibentuk pada bulan
Agustus 1943. Anggotanya terdiri atas wanita yang berumur 15 tahun keatas.
Tugas Fujinkai adalah ikut memperkuat pertahanan dengan cara mengumpulkan Dana
Wajib berupa Perhiasan , Hewan Ternak , dan Bahan Makanan untuk Kepentingan
Perang.
Syuisyintai ( Barisan Pelopor )
Syuisyintai diresmikan pada
tanggal 25 September 1944. Syuisyintai ini dipimpin oleh Ir. Soekarno yang
dibantu oleh Oto Iskandardinata , R.P. Suroso , dan Dr. Buntaran Martoatmojo.
Barisan Pelopor memiliki kekuatan satu Batalyon di tiap Kota atau Kabupaten,
Menyiapkan pemuda – pemuda dewasa untuk gerakan perlawanan rakyat. Latihan –
latihannya ditekankan pada semangat kemiliteran.
Jawa Hokokai ( Perhimpunan Kebaktian
Rakyat Jawa )
Jawa Hokokai diresmikan pada
tanggal 1 Maret 1944. Jawa Hokokai merupakan Organisasi resmi pemerintah dan
langsung di bawah pengawasan pejabat Jepang. Pimpinan tertinggi dipegang oleh
Guneseikan ( Kepala / Pemerintahan Militer yang dijabat Kepala Staf Tentara).
Keanggotaan Jawa Hokokai adalah
para pemuda yang berusia minimal 14 Tahun. Tugas Jawa Hokokai adalah
mengerakkan rakyat guna mengumpulkan Pajak , Upeti , dan hasil Pertanian
Rakyat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar