Kelompok merupakan 
suatu kesatuan sosial yang terdiri atas dua atau lebih orang-orang yang 
mengadakan interaksi secara intensif dan teratur, sehingga diantara 
mereka terdapat pembagian tugas, struktur, dan norma-norma tertentu yang
 khas bagi kesatuan tersebut. Kelompok juga dapat diartikan sebagai 
suatu kumpulan manusia, dua orang atau lebih dengan pola interaksi yang 
nyata dan dianggap satu kesatuan. Interaksi tersebut bersifat relative 
tetap, dikarenakan mereka mempunyai kepentingan, sifat atau tujuan yang 
sama dan saling tergantung atau ada ikatan diantara mereka
Dari uraian diatas kelompok mempunyai ciri-ciri:
1. terdiri dari dua orang atau lebih
2. berinteraksi dan saling ketergantungan satu sama lain
3. mempunyai tujuan yang sama
4. melihat dirinya sebagai suatu kelompok
Bentuk-bentuk 
kelompok bisa disebutkan: kelompok sosial dan kelompok tugas, kelompok 
formal dan kelompok informal kelompok primer dan kelompok skunder, 
kelompok terbuka dan kelompok tertutup.
Pengertian Dinamika Kelompok
Istilah dinamika kelompok berasal dari bahasa inggris ”dynamics” yang
 berarti mempunyai gairah atau semangat untuk bekerja. Dengan demikian 
pengertian dinamika kelompok ditinjau dari istilah mengandung arti yaitu
 berkelompok yang selalu memiliki gairah dan semangat untuk bekerja. 
Sisi lain dinamika berarti adanya interaksi, saling mempengaruhi dan 
interdependensi antara anggota kelompok satu sama lain secara timbal 
balik diantara anggota kelompok dengan kelompok secara keseluruhan.
Tujuan dinamika kelompok :
1. meningkatkan proses interaksi antara anggota kelompok
2. meningkatkan produktivitas angota kelompok
3. mengembangkan kelompok ke arah yang lebih baik, lebih maju
4. meningkatkan kesejahteraan hidup anggotanya
Unsur-unsur dinamika kelompok
Kelompok
 harus bisa produktif, harus bisa menghasilkan sesuatu, bermanfaat bagi 
anggotanya. Agar kelompok produktif, kelompok harus dinamis. Untuk bisa 
dinamis, unsur-unsur dinamika sebagai kekuatan kelompok tersebut harus 
terpenuhi. Unsur-unsur dinamika kelompok tersebut adalah:
1. Tujuan Kelompok
Tujuan
 kelompok dapat diartikan sebagai gambaran yang diharapkan angota yang 
akan dicapai oleh kelompok. Tujuan kelompok harus jelas dan diketahui 
oleh seluruh anggota. Untuk mencapai tujuan kelompok tersebut diperlukan
 aktivitas bersama oleh para anggota. Hubungan antara tujuan kelompok 
dengan tujuan anggota bisa : a) sepenuhnya bertentangan, b) sebagian 
bertentangan, c) netral, d) searah dan e) identik. Dengan demikian 
bentuk hubungan a tidak menguntungkan dan bentuk d adalah yang paling 
baik.
2. Struktur Kelompok
Struktur
 kelompok adalah bentuk hubungan antara individu-individu dalam kelompok
 sesuai posisi dan peranan masing-masing. Struktur kelompok harus 
sesuai/mendukung tercapainya tujuan kelompok. Yang berhubungan dengan 
struktur kelompok yaitu
a) Struktur Komunikasi
Sistim
 komunikasi dalam kelompok harus lancar agar pesan sampai kepada seluruh
 angota, komunikasi yan tidak lancar akan menimbulkan ketidakpuasan 
anggota, pada gilirannya kelompok menjadi tidak kompak.
b) Struktur Tugas Atau Pengambilan Keputusan
Pembagian
 tugas harus merata dengan memperhatikan kemampuan, peranan, dan posisi 
masing-         masing anggota. Dengan demikian seluruh anggota kelompok
 ikut berpartisipasi dan terlibat, sehingga dinamika kelompok harus 
semakin kuat.
c) Struktur Kekuasaan Atau Pengambilan Keputusan
Kedinamisan
 kelompok sangat erat dengan kecepatan pengambilan keputusan selain 
harus jelas siapa yang mengambil keputusan dan ketidak cepatan 
(kelambatan) pengambilan keputusan menunjukkan lemahnya struktur 
kelompok.
d) Sarana Terjadinya Interaksi
Interaksi
 di dalam kelompok sangat diperlukan sedangkan dalam struktur kelompok 
harus menjamin kelancaran interaksi, kelancaran interaksi memerlukan 
sarana (contoh ketersediaan ruang pertemuan kelompok) dapat menjamin 
kelancaran interaksi antar anggota.
3. Fungsi Tugas
Fungsi
 tugas adalah segala kegiatan yang harus dilakukan kelompok dalam rangka
 mencapai tujuan. Secara keseluruhan fungsi ini sebaiknya dilakukan 
dengan kondisi menyenangkan, dengan kondisi yang menyenangkan dapat 
menjamin fungsi tugas ini dapat terpenuhi. Kriteria yang dipergunakan 
pada fungsi tugas ini terpenuhi atau tidak adalah terdapatnya:
a) Fungsi Memberi Informasi
Dengan kondisi yang menyenangkan gagasan yang muncul dan penyebarannya kepada anggota lainnya akan berjalan dengan baik
b) Fungsi Koordinasi
Dalam
 kelompok fungsi koordinasi ini sangat diperlukan untuk mengatur 
berbagai pola-pola pemikiran/tindakan agar terjadi kesepakatan tindakan.
c) Fungsi Memuaskan Anggota
Semakin anggota merasa senang dan puas, semakin baik kekompakan kelompok
d) Fungsi Berinisiatif
Kelompok
 perlu merangsang dari semua anggota untuk bisa memunculkan banyak 
inisiatif, makin banyak muncul inisiatif makin kuat dinamika kelompok
e) Fungsi Mengajak Untuk Berpartisipasi
f) Fungsi Menyelaraskan
4. Mengembangkan Dan Membina Kelompok
Mengembangkan dan 
membina kelompok dimaksudkan sebagai usaha mempertahankan kehidupan 
kelompok, kehidupan berkelompok dapat dilihat dari adanya kegiatan, 
yaitu:
a) Mengusahakan/mendorong
 agar semua anggota kelompok ikut berpartisipasi dalam setiap kegiatan 
kelompok. Dengan demikian rasa memiliki kelompok dari para anggotanya 
akan tinggi
b) Tersedianya fasilitas
c) Mengusahakan/mendorong menumbuhkan kegiatan, agar para anggota bisa ikut aktif berperan
d) Menciptakan norma kelompok. Norma kelompok ini adalah sebagai acuan anggota kelompok bertindak
e) Mengusahakan adanya kesempatan anggota baru, baik untuk menambah jumlah maupun mengganti anggota yang keluar
f) Berjalannya
 proses sosialisasi. Untuk mensosialisasikan adanya anggota baru adanya 
norma kelompok adanya kesepakatan, dan sebagainya.
5. Kekompakan Kelompok
Kekompakan
 kelompok menunjukkan tingkat rasa untuk tetap tinggal dalam kelompok, 
hal ini dapat berupa : loyalitas, rasa memiliki, rasa keterlibatan, dan 
keterikatan.
Terdapat enam faktor yang mempengaruhi kekompakan kelompok yaitu:
a) Kepemimpinan Kelompok
Kepemimpinan kelompok yang melindungi, menimbulkan rasa aman, dapat menetralisir setiap perbedaan
b) Keanggotaan Kelompok
Anggota yang loyal dan tinggi rasa memiliki kelompok
c) Nilai Tujuan Kelompok
Makin tinggi apresiai anggota terhadap tujuan kelompok, kelompok semakin kompak
d) Homogenitas Angota Kelompok
Setiap anggota tidak menonjolkan perbedaan masing-masing, bahkan harus merasa sama, merasa satu
e) Keterpaduan Keiatan Kelompok
Keterpaduan anggota kelompok di dalam mencapai tujuan sangatlah penting
f) Jumlah Anggota Kelompok
bila
 jumlah anggota kelompok relatif kecil cenderung lebih mudah kompak, 
dibandingkan dengan kelompok dengan jumlah anggota besar
6. Suasana Kelompok
Suasana
 kelompok adalah keadaan moral, sikap dan perasaan bersemangat atau 
apatis yang ada dalam kelompok, suasana kelompok yang baik bila 
anggotanya merasa saling menerima, saling menghargai, saling mempercayai
 dan bersahabat.
Faktor-faktor yang mempengaruhi suasana kelompok adalah:
a) hubungan antar anggota. Hubungan yang mendukung adalah hubungan yang rukun, bersahabat, persaudaraan
b) kebebasan berpartisipasi. Adanya kebebasan berpartisipasi, berkreasi akan menimbulkan semangat kerja yang tinggi
c) lingkungan fisik yang mendukung
7. Tekananan pada Kelompok
Tekanan
 pada kelompok dimaksudkan adalah adanya tekanan-tekanan dalam kelompok 
yang dapat menimbulkan ketegangan, dengan adanya ketegangan akan timbul 
dorongan untuk mempertahankan tujuan kelompok. Tekanan kelompok yan 
cermat, dan terukur akan dapat mendinamiskan kelompok, bila tidak justru
 akan berakibat sebaliknya.
8. Efektifitas Kelompok
Efektifitas
 kelompok adalah keberhasilan dalam melaksanakan tugas-tugas kelompok 
dalam mencapai tujuan. Semakin banyak tujuan yang dapat dicapai, semakin
 banyak keberhasilan, anggota kelompok akan semakin puas. Bila anggota 
kelompok merasa puas kekompakan dan kedinamisan kelompok akan semakin 
kuat.
Sumber : Materi Diklat Dasar Umum Fungsional Penyuluh Pertanian
Tidak ada komentar:
Posting Komentar